Selasa, 03 Juli 2018

Menarik Rezeki dengan The Triangle of Reality





Kadang memang bisa begini kejadiannya, ada beberapa metode atau filosofi teknik yang terlihat dari luar 'agak' bertentangan dengan syariat atau terlalu extrim dalam dunia pengembangan diri.

Maka, saya mensetting ToR agar tetap nyaman digunakan, tidak bertentangan dengan syariat sekaligus juga tetap ampuh sebagai tools metode pemecahan masalah antar manusia jarak jauh, atas izinNya.

Walaupun, harus saya akui, yang namanya belajar itu memang cocok cocokan dan itu hal yang umum sejak dahulu.

Saya mendengar dari seorang alumni bahwa rekannya yang seorang dokter karena suatu sebab akhirnya lebih memilih menjadi seorang Pranic Healer ketimbang menjadi seorang General Practitioner :D

Teman baik saya yang jagoan banget Hypnotherapy yang sejak 1958 sudah didukung American Medicine Association bahkan sekarang lebih nyaman dengan produk produknya yang kental dengan metafisika.

Beberapa kali saya mendengar dari alumni bahwa mereka sudah belajar dari beberapa atau banyak aliran, tapi cocoknya sama ToR.

Dari selentingan juga, saya berasumsi bahwa ada juga yang belajar ToR tapi nggak atau belum ngerasa pas dan akhirnya cocok dengan materi rekan saya yang lain :D

Ada juga yang sudah terapi sama yang sudah terkenal eh malah alhamdulillaah jodohnya sembuh saat saya tangani :D

Aneh memang urusan belajar ilmu ini. Bisa begitu ya ? :D

Jadi tetap belajar, tetap praktekkan ilmu ilmu yang sudah dipelajari dan kalau belum terasa pas, teruslah mencari sampai ketemu pembimbing atau rekan belajar yang tepat.

Yah semoga kita bisa sama sama belajar dan ilmunya pas di hati buat anda ya :)

Dibawah ini, mbak alumni ToR menggunakan aplikasi Menarik Rezeki Berterusan dengan The Triangle of Reality. Ia merasa nyaman dengan filosofi dan teknik ToR :)

Dan saya merasa senang karena masih ada yang masih terus mendapati dari ilmu yang saya formulasikan dari belajar dan praktek selama bertahun tahun lamanya :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar